Minggu, 03 Juni 2012

BAB I DAN BAB II

BAB 1
PENDAHULUAN


A.      Latar Belakang Masalah
                     Seorang guru harus mampu menguasai materi pembelajaran dan memiliki kemampuan untuk menetapkan strategi yang tepat dalam pembelajaran, untuk melaksanakan pembelajaran yang efektif dan efisien.  Prinsipnya adalah guru harus dapat menyesuaikan strategi mengajar dengan materi pelajaran yang diberikan.  Pemilihan strategi mengajar merupakan salah satu komponen yang  harus ada dalam pelaksanaan proses pembelajaran untuk membantu siswa meraih tujuan mereka atau mengintegrasikan konten.  Strategi merupakan cara melibatkan para pemelajar dalam kegiatan belajar mengajar tertentu (Smaldono, 20011: 23)
                     Kegiatan pembelajaran diarahkan untuk memberdayakan semua potensi peserta didik untuk menguasai kompetensi yang diharapkanKegiatan pembelajaran mengembangkan kemampuan untuk mengetahui, memahami, melakukan sesuatu, hidup dalam kebersamaan dan mengaktualisaaikan diri.  Dengan demikian, kegiatan pembelajaran perlu: 1) berpusat pada peserta didik; 2) mengembangkan kreativitas peserta didik: 3) menciptakan kondisi yang menyenangkan dan menantang; 4) bermuatan, nilai, etika,  logika, dan kinestetika, dan 5) menyediakan pengalaman belajar yang beragam (Puskur,  dalam Majid 2008).  Thorndike (1913) dalam Sanjaya (2006: 113) mengatakan bahwa belajar adalah pembentukan asosiasi antara kesan yang ditangkap pancaindra dengan kecendrungan untuk bertindak atau hubungan antara stimulus dan Respons (S-R).
Penggunan media dalam proses pembelajaran dapat mempermudah siswa dalam memperoleh keterampilan dan pengetahuan untuk memahami konsep-konsep pelajaran dan saling keterkaitannya serta mampu menggunakan metode ilmiah untuk memecahkan mesalah – masalah yang dihadapi.
Menurut Nuriani (2005) bahwa proses belajar mengajar merupakan yang mengandung kegiatan interaksi antara guru-siswa dan komunikasi timbal balik yang berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan belajar.  Peranan dan fungsi guru sangat menentukan serta mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap peningkatan hasil belajar siswa.  Sejalan dengan ini menurut Depdiknas (2004) kegiatan belajar hanya bisa berlangsung jika pebelajar secara aktif mengalami sendiri proses belajar. Seorang guru tidak dapat “mewakili” belajar untuk siswanya.
Menurut Depdiknas (2004), pekerjaan mengajar tidak selalu harus diartikan sebagai kegiatan menyajikan materi pelajaran, meskipun kegiatan menyajikan materi pelajaran bagian dari pembelajaran, tetapi bukanlah satu-satunya.  Masih banyak cara lain yang dapat dilakukan guru untuk membuat siswa belajar.  Peran yang seharusnya dilakukan guru adalah mengusahakan agar setiap siswa dapat berinteraksi secara aktif dengan berbagai sumber belajar yang ada.
Pengalaman penulis sebagai guru mata pelajaran IPA SMP Negeri 7 Kunto Darussalam pada kelas VIII, masih banyak dijumpai siswa yang kesulitan memahami beberapa konsep pelajaran IPA. Hal ini disebabkan oleh metode yang digunakan oleh guru tidak sesuai dengan materi pembelajaran, guru tidak menggunakan media yang tepat serta sarana dan prasarana yang ada di sekolah kurang memadai terutama alat-alat laboratorium.
(Briggs, 1977) mengatakan bahwa pemakaian media pembelajaran dalam proses belajar mengajar merupakan sarana untuk merangsang siswa agar terjadi proses belajar.
Bertitik tolak dari uraian diatas maka penulis mencoba merancang media pembelajaran pada Kompetensi Dasar “menyelidiki tekanan pada benda padat, cair dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari”.
B.        Media Pembelajaran
Menurut Nuriani  (2002) media adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan pesan, yang dapat merangsang pikiran, perasaan dan kemauan siswa sehinmgga mendorong terjadinya proses belajar pada dirinya.  Sedangkan menurut (Gagne, 1970) media merupakan berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsang mereka untuk belajar.
Media adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan informasi dari sumber kepada penerima (Depdiknas 2004). Media  adalah segala sesuatu yang digunakan orang untuk menyalurkan pesan (AECT).


 
Fungsi utama media pembelajaran menurut Arsyad (2008) adalah sebagai alat bantu mengajar yang turut mempengaruhi iklim, kondisi dan lingkungan belajar yang ditata dan diciptakan oleh guru.  Kemp dalam Sanjaya (2008) mengemukakan bahwa media memiliki kontribusi yang sangat penting terhadap proses pembelajaran.  Di antara kontribusi tersebut adalah: a) Penyampaian materi pelajaran dapat lebih terstandar, b) pembelajaran dapat lebih menarik, c) pembelajaran lebih efektif, d) waktu pelaksanaan pembelajaran dapat dikurangi, e) kualitas pembelajaran dapat ditingkatkan, proses pembelajaran dapat berlangsung kapanpun dan dimanapun diperlukan.
Menurut Sanjaya (2008) untuk memilih suatu media dalam pembelajaran ada beberapa prinsip yang harus diperhatikan, antara lain : a) Pamilihan media harus sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.  Adapun tujuan tersebut bersifat kognitif, afektif dan fisikomotorik, b) harus berdasarkan konsep yang jelas, c) harus disesuaikan dengan karakteristik siswa, d) harus sesuai dengan gaya belajar siswa dan kemampuan guru,       e) harus sesuai dengan kondisi lingkungan, fasilitas dan waktu yang tersedia untuk kebutuhan pembelajaran.
Penggunaan media pembelajaran dalam proses pembelajaran  diharapkan dapat membangkitkan keinginan dan minat yang baru, membangkitkan motivasi dan merangsang keinginan belajar, dan bahkan membawa pengaruh-pengaruh psikologis terhadap siswa. (Sanjaya, 2008)
Proses pembelajaran merupakan proses komunikasi, dalam proses komunikasi selalu melibatkan tiga komponen pokok yaitu komponen pengirim pesan (guru), komponen penerima pesan (siswa), dan komponen pesan itu sendiri yang biasanya materi pelajaran. Agar pesan atau materi pembelajaran yang disampaikan oleh guru dapat dipahami oleh siswa dengan baik, maka guru dapat merancang media pembelajaran. Penggunaan media dapat menambah motivasi siswa sehingga perhatian siswa terhadap materi pembelajaran dapat lebih meningkat Sanjaya (2009:169).  Dalam penggunaan media harus disesuaikan dengan keadaan siswa serta SK dan KD agar tujuan pembelajaran dapat dipahami oleh siswa, dalam hal ini media yang digunakan adalah media visual.














BAB II
PEMBAHASAN

A. Analisis Kelas
Penggunaan media  pembelaharan dapat mempermudah siswa dalam memperoleh keterampilan dan pengetahuan untuk memahami konsep – konsep pembelajaran dan saling keterkaitannya  serta mampu menggunakan metode ilmiah untuk memecahkan masalah – masalah yang dihadapi.
 Model ASSURE merupakan hal yang perlu diperhatikan untuk kelancaran merancang dan aplikasi sebuah media dalam pembelajaan.
ANALYZE LEANER (Menganalisis Peserta Didik).
Menurut Smaldino, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu:
  1. Karakteristik Umum
            SMPN 7 Kunto Darussalam  didirikan pada tahun 2010  terletak di Desa Bukit Intan Makmur dengan jarak  4 KM dari ibu kota kecamatan Kunto Darussalam Kabupaten Rokan Hulu Propinsi Riau. Desa Bukit Intan Makmur merupakan desa Transmigrasi khusus yang penduduknya  berasal  dari pulau Jawa dan daerah lainnya termasuk warga tempatan dari kotalama. Mata pencahariannya bergerak disektor perkebunan  kelapa sawit. Sehinga siswa yang masuk di SMPN 7 Kunto Darussalam ini terdiri dari berbagai suku. Pada tahun pelajaran 2011/2012 jumlah rombongan belajar kelas VII terdiri dari 1 rombel dan kelas VIII terdiri dari 2 rombel. Kelas VII terdiri dari 32 orang siswa dan kelas VIII terdiri dari 50 orang siswa.
Tenaga pendidik berjumlah 13 orang, sebagai guru tetap berjumlah 3 orang honorer berjumlah 10 orang dan tenaga tatusaha berjumlah 2 orang.   
            Tahap perkembangan siswa kelas VIII SMP merupakan tahap operasional Formal dengan kisaran usia 11 tahun keatas menurut teori Piaget. Pada tahap ini siswa mulai berpikir sistematik, abstrak, dengan menggunakan logika matematika. Tetapi tentu saja tiap individu kadar perkembangan mentalnya akan berbeda, mengingat adanya perbedaan pengalaman yang menyangkut faktor-faktor pemercepat perkembangan mental, khususnya  faktor pengalaman sosial.
            Sekolah sebagai salah satu bentuk pendidikan formal harus dapat bertindak sebagi lingkungan yang dapat memberikan dan menambah pengalaman sosial. Pengalaman mental memungkinkan otak bekerja mengembangkan persepsi dan kemampuan untuk memecahkan masalah. Hal ini senada dengan pendapat piaget bahwa “tak ada kegiatan belajar tanpa adanya pengalaman”.
Oleh sebab itu seorang sains harus mampu mengemas proses pembelajaran agar dapat memberikan pengalaman yang bermakna bagi siswa. Lingkungan belajar harus dirancang sedemikian rupa sehingga siswa diberi kesempatan untuk berlatih memecahkan masaalah. Pemecahan masaalah dilakukan melalui kegiatan mental, sehingga dia akan menemukan sendiri konsep maupun prinsip. Sementara itu guru bertindak sebagai fasilisator, membantu siswa dalam kegiatan penemuan.

  1. Spesifikasi Kemampuan Awal
Sejak di sekolah dasar siswa SMP telah mempelajari materi IPA, oleh sebab itu mereka telah mempunyai kemampuan awal mengenai materi IPA. Untuk mengetahui kemampuan awal siswa diadakan sebelum memulai proses belajar biasanya diadakan tes. Dari hasil tes ini lah guru dapat menentukan tingkat pemahaman siswa sehingga seorang guru dapat menentukan materi mana yang telah dipahami siswa dan yang belum dipahami siswa serta menentukan strategi dan media yang dapat digunakan.



  1. Gaya Belajar
Gaya belajar  siswa berbeda-beda, gaya belajar siswa SMPN 7 Kunto Darussalam kelas VIII ini dibagi tiga yaitu: ada yang visual, audio visual dan kinestetik.
B. STATE OBJECTIVES ( Merumuskan Tujuan Pembelajaran)
Rancangan media ini dilaksanakan pada :
a.Nama Sekolah          : SMPN 7 Kunto Darussalam
b. Mata Pelajaran        : IPA
c. Kelas/semester         : VIII/dua
a. Standar Kompetensi:
Memahami peranan usaha, gaya, dan energi, dalam kehidupan sehari-hari.
b. Kompetensi Dasar:
Menyelidiki tekanan pada benda padat, cair, dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
c. Indikator:
1)      Mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya tekanan pada zat padat, cair dan gas.
2)      Menentukan besar tekanan pada zat padat, cair dan gas
3)      Menyeburkan alat-alat yang bekerja berdasarkan prinsip tekanan pada zat padat, cair dan gas.
d. Materi pembelajaran: Tekanan pada zat padat, cair dan gas.
e. Tujuan Pembelajaran:
1)      Melalui percobaan siswa dapat menjelaskan faktor yang mempengaruhi besarnya tekanan pada zat padat, cair dan gas dengan benar.
2)      Melalui diskusi siswa dapat menghitung besar tekan pada zat padat, cair, dan gas denagn benar.
3)      Melalui diskusi siswa dapat menyebutkan beberapa contoh alat yang bekerja berdasarkan prinsif tekanan pada zat padat, cair, dan gas dengan benar.
C. SELECT METHODS, MEDIA AND MATERIAL (Memilih metode, media dan bahan ajar)
Seorang guru harus mampu menguasai materi pembelajaran dan memiliki kemampuan untuk menetapkan metode yang tepat dalam pembelajaran, untuk melaksanakan pembelajaran yang efektif dan efisien. Prinsipnya adalah guru harus dapat menyesuaikan metode mengajar dengan materi pelajaran yang diberikan. Pemilihan metode mengajar merupakan salah satu komponen yang harus ada dalam pelaksanaan proses belajar mengajar. Penggunaan metode mengajar yang sesuai dengan materi yang akan disampaikan untuk mencapai tujuan pembelajaran dapat mempengaruhi hasil belajar siswa (Djamarah, 2006:7) Dalam rancangan media ini metode yang diganakan adalah metode inkuiri dengan media visual.

D.UTILIZE MEDIA AND MATERIALS  (Memanfaatkan media dan bahan ajar)
            Ada beberapa syarat pengembengan media antara lain adalah: (a) mudah dilihat, (b) Menarik, (c) Sederhana, (d) Isinya bermanfaat, (e) Benar, (f) Masuk akal, dan (g) Terstuktur.

E. REQUIRE LEARNER PARTICIPATION (Mengembangkan peran peserta didik)
            Dalam mengaktifkan pembelajar di proses pembelajaran tentulah memerlukan sentuhan psikologis. Dan pada mata pelajaran IPA teori belajar yang digunakan adalah pendekatan konstruktivisme. Dimana denagn pendekatan konstruktivis siswa dapat mengkonstruksikan sendiri materi yang dipelajari, sehingga dapat bertahan lama dalam ingatannya. 
F. EVALUATE AND REVIEW  (Menilai dan Memperbaiki)
            Evaluasi dilakukan untuk mengetahui sejauhmana tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan. Evaluasi dilakukan pada ranah kognitif dan fisikomotor siswa.
           



DAFTAR RUJUKAN

Abdulmajid, (2008:17), Perencanaan Pembelajaran, PT Remaja Rosda Karya : Bandung.
Arsyad, (2008:24), Media Pembelajaran, Rajawali Press : Jakarta.
Anonim, Depdiknas (2004: 4), Media Pembelajaran : Jakarta.
Djamarah, Aswan Zain, (2006: 7), Strategi Belajar Mengajar,. Rineka Cipta: Jakarta.
Nuriani, (2005 : 5), Strategi Pembelajaran Biologi – Cetakan I, Malang, Universitas Malang.
Sanjaya, W, (2008: 113), Perencanaan dan Desain Sistim Pembelajaran dan Desain Sistem Pembelajaran, Kencana Perdana Media Grup: Rawamangun, Jakarta.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN   1
Nama Sekolah                             : SMP Negeri 7 Kunto Darussalam
Mata Pelajaran                             : IPA
Kelas/ semester                            : VIII
Standar Kompetensi                     : 5.  Memahami pranan usaha, gaya, dan energ dalam kehidupan sehari   
                                                       –   hari.
Kompetensi Dasar                        : 5.5 Menyelidiki tekanan pada benda padat, cair dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Waktu                                           : 2 x 40 menit
Indikat
:
1)   Mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya tekanan
2)   Menentukan besar tekanan pada zat padat
Karakter siswa yang diharapkan
:
-          Rasa ingin tahu
-          Kreatif
Diskripsi karakter
:
Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih dalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajari, dilihat dan didengar.
Tujuan Pembelajaran
:
1)   Setelah demosntrasi sisiwa dapat menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya tekanan pada zat padat dengan benar.
2)   Setelah diskusi sisiwa dapat menentukan besarnya tekanan pada zat padat dengan benar.
Materi Pembelajaran
:
Tekanan pada zat padat



Metode                       
:
Demostrasi



Model pembelajaran
:
Iknuiri terbimbing
Sumb
















er belajar           
:
Lingkungan sekolah, buku paket sisiwa (Esis dan Bumi Aksara)
Jenis Media 
 1.Beberapa jenis kubus (baja, besi, aluminium)
 
Kegiatan Pembelajaran:
No
Kegiatan
Waktu
A
Pendahuluan:
Motivasi                          : Mana lebih dalam jejak spatu hak tinggi dan runcing dari yang datar?
Prasyarat pengetahuan : Mana lebih mudah memasukkan paku pada gambar   berikut?
1.      Menulis judul / materi pembelajaran
2.      Menulis tujuan pembelajaran
5’
B
Kegiatan inti :
Eksplorasi, guru:
1.      Siswa duduk menurut kelompok yang sudah ditentukan sebelumnya (nilai: Bersahabat/kominikatif)
2.      Guru memberikan LKS  pada masing-masing kelompok sesuai dengan tujuan pembelajaran.
3.      Menjelaskan cara mengerjakan LKS (nilai: rasa ingin tahu)
4.      Masing – masing kelompok mendiskusikan LKS guru membimbing siswa (nilai bersahabat).
Elaborasi:
1.      Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi (nilai: menghargai prestasi)
Konfirmasi:
1. Guru memberikan penjelasan jika ada materi yang kurang jelas
2. Guru memberikan soal latihan dan meminta salah seorang siswa untuk menyelesaikan dipapan tulis
50’

Penutup :
Rangkuman
TEKANAN PADA ZAT PADAT
Tekanan adalah besarnya gaya tiap satuan luas permukaan bidang tekan. Dirumuskan dengan: P = F/A
P = tekanan (N/m2)
F = Gaya Tekan (N)
A = Luas bidang tekan (m2)
Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya tekanan adalah:
1.      Luas bidang tekanan
2.      Besar nya gaya tekana
20

Refleksi
5’

2.Guru memberikan tes tertulis/ penilaian
a. teknik penilaian     : tes tertulis / subjektif
b. Bentuk instrumen : esai
10’
Kartu  soal
KD
Materi
Indikator
No
soal
Butir soal
Jawaban
Skor
Ranah Kognitif
1
Tekanan pada zat padat
Siswa dapat menentukan besar besarnya takanan pada zat padat
Siswa dapat menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi besar tekanan
1
2
Sebuah balok beratnya 50 N terletak diatas meja. Luas permukaan yang bersentuhan dengan meja sebesar 0,4 m2. Berapakah tekanan gaya berat balok terhadap meja tersebut?
Sebutkan faktor yang mempengaruhi besarnya tekanan pada zat!
P=F/A
P = 50/0,4
= 125N/m2

C2
Mengetahui,
Bukit Intan Makmu, 27 Pebruari 2012
Kepala Sekolah
Guru mata Pelajaran IPA






BASHORI, A.MaPd
YUSTINI, S.Pd
19621108199231003
196204141983022002


LEMBAR KERJA SISWA (LKS)
Nama Siswa                :
Kelas/semester                         :
Judul                            : Tekanan pada zat padat
Tujuan                         : Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tekanan pada zat padat


 
 
4.   Jelaskan mengapa bemikian!
Ø Membekasnya kubus pada plastisin menunjukkan besarnya tekanan gaya berat setiap kubus pada plastisin.
Ø Semakin berat suatu benda, semakin besar pula tekanannya atau semakin gaya yang bekerja pada suatu benda semakin besar tekanannya.
B. Luas Bidang Tekan
I. Mengamati bekas batu bata yang di jatuhkan pada tanah becek.
a.Jatuhkan batu bata pada pada ketinggian tertentu pada tanah becek/plastisin, mula-mula posisinya tegak, kemudian posisinya mendatar. Lihat gambar!



 
 

b. Bandingkan kedalaman tempat jatuhnya batu bata tersebut!
II. Mengamati jejak hak sepatu tinggi lancip dan hah rendah lebar.
    Dua orang siswa A dan B berjalan ditanah yang becek dengan memakai sepatu yang berbeda. Siswa A  memakai sepatu hak tinggi dan lancip dan siswa B  memakai sepatu rendah dan lebar.
Bandingkanlah injakan sepatu siswa tersebut! Manakah yang lebih dalam injakannya?
 

 III. Mengamati injakan kaki ayam dan bebek
       Amatilah injakan kaki ayam dan bebek yang sedang berjalan pada tanah yang becek, diantara hewan tersebut manakah yang menghasilkan injakan yang lebih dalam? Mengapa demikian?
                                                
    Bekas injakan kaki ayam dan itik
Buatlah kesimpulanmu!






RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN   2
Nama Sekolah                         : SMP Negeri 7 Kunto Darussalam
Mata Pelajaran                        : IPA
Kelas/ semester                       : VIII
Standar Kompetensi                 :5.  Memahami pranan usaha, gaya, dan energ dalam kehidupan sehari – hari.
Kompetensi Dasar                     : 5.5 Menyelidiki tekanan pada benda padat, cair dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Waktu                                     : 2 x 40 menit
Indikator
:
1.Mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya tekanan
2.Menentukan besar tekanan pada zat padat
3.Menenentukan besarnya tekanan hidrostatik
Karakter siswa yang diharapkan
:
-          Rasa ingin tahu
-          Kreatif
Diskripsi karakter
:
Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih dalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajari, dilihat dan didengar.
Tujuan Pembelajaran
:
1. Setelah percobaan siswa dapat menyebutkan 2 faktor yang mempengaruhi tekanan pada zat cair.
 2. Setelah percobaan siswa dapat menghitung besar tekanan hidrostatik dengan benar.
Materi Pembelajaran
:
Tekanan Hidrostatis



Metode                       
:
Demostrasi



Model pembelajaran
:
Iknuiri terbimbing
Sumber belajar           
:
Lingkungan sekolah, buku paket sisiwa (Esis dan Bumi Aksara)
Kegiatan Pembelajaran:
No
Kegiatan
Waktu
A
Pendahuluan:
Motivasi                          :
Prasyarat pengetahuan :
1.Menulis judul / materi pembelajaran
2.Menulis tujuan pembelajaran
5’
B
Kegiatan inti :
Eksplorasi, guru:
1.Siswa duduk menurut kelompok yang sudah ditentukan sebelumnya (nilai: Bersahabat/kominikatif)
2.Guru memberikan LKS  pada masing-masing kelompok sesuai dengan tujuan pembelajaran.
3.Menjelaskan cara mengerjakan LKS (nilai: rasa ingin tahu)
4.Masing – masing kelompok mendiskusikan LKS guru membimbing siswa (nilai bersahabat).
Elaborasi:
1.Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi (nilai: menghargai prestasi)
Konfirmasi:
1. Guru memberikan penjelasan jika ada materi yang kurang jelas
2. Guru memberikan soal latihan dan meminta salah seorang siswa untuk menyelesaikan dipapan tulis
50’

Penutup :
Rangkuman
Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya tekanan Hidrostatis adalah:
1.Kedalaman zat zair
2. Masa jenis zat
3. Percepatan gravitasi
TEKAKANAN HIDROSTATIS
Rumus tekanan hidrostatik:
P  Hidrostatik  = p . g . h
P H = tekanan didalam zat cair (N/m2)
P    = massajenis zat cair ( Kg/m3)
g    = percepatan gravitasi ((m/s2) atau (N/Kg)
h    = kedalaman zat cair (m)
20

Refleksi
5’

2.Guru memberikan tes tertulis/ penilaian
a. teknik penilaian     : tes tertulis / subjektif
b. Bentuk instrumen : esai
10’
Kartu soal
KD
Materi
Indikator
No
soal
Butir soal
Jawaban
Skor
Ranah Kognitif
1
Tekanan hidrostatis
Siswa dapat menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi besar tekanan pada zat cair
Siswa dapat menghitung besar tekananpada zat cair
1
2
Sebutkan 2 faktor-faktor yang mempengaruhi tekanan hidrostatik!
Sebuah bak berisi air setinggi 2 m. Jika massa air 1000 Kg/m3, percepatan gravitasi 10 m/s2. Tentukanlah tekanan hidrostatiknya!
a.Kedalaman zat cair
b.Masa jenis zat
P=  pgh
1000 x 10 x 2
= 20.000 N/m2
2
3
C2
Mengetahui,
Bukit Intan Makmu, 27 Pebruari 2012
Kepala Sekolah
Guru mata Pelajaran IPA






BASHORI, A.MaPd
YUSTINI, S.Pd
19621108199231003
196204141983022002


LEMBER KERJA SISWA
Nama Siswa                :
Kelas/semester                       :
Judul                            : Tekanan pada zat cair
Tujuan                         : Mengukur tekanan zat cair
Alat dan bahan            :
1.      Sebuah tabung mineral  dengan tiga lubang berukuran sama dan segaris, tetapi  ketinggian berbeda.
2.      Isolasi
3.      Air
Cara kerja:
1.      Tandailah lubang kaleng secara berurutan dari atas kebawah dengan A, B, dan C.
2.      Tutuplah lubang dengan isolasi, dan isilah tabung dengan air sampai penuh.
3.      Bukalah ketiga lubang dengan menarik isolasi
4.      Sambil terus-menerus mengisi air ke dalam tabung, amatilah jatuhnya air yang memancar dari ketiga lubang tabung.
5.      Samakah tempat jatuhnya air yang terpancar dari ketiga lubang itu? Mengapa demikian?
6.      Buatlah kesimpulanmu!
LEMBER KERJA SISWA
Nama Siswa                :
Kelas/semester                       :
Judul                            :  Pipa Hartl
Tujuan                         : Mengukur tekanan zat cair dengan pipa Hartl
Alat dan bahan                        :
1.Pipa berbentuk U
5.Corong
2.Ember
6.Karet tipis/bahan karet
3.Statif
7.Air
4.slang Plastik
8.Minyak Tanah
Cara Kerja:
1.      Rangkailah alat seperti gambar di samping!
2.      Isilah sebagian pipa U dengan air. Pada keadaan awal,
Tinggi permukaan air pada kedua kaki sama)



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN   3
Nama Sekolah                         : SMP Negeri 7 Kunto Darussalam
Mata Pelajaran                        : IPA
Kelas/ semester                       : VIIIStandar Kompetensi                 :5.  Memahami pranan usaha, gaya, dan energ dalam kehidupan sehari – hari.
Kompetensi Dasar                     : 5.5 Menyelidiki tekanan pada benda padat, cair dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Waktu                                     : 2 x 40 menit
Indikator
:
1.Mendeskripsikan hukum paskal
2. Meyebutkan contoh alat yang bekerja berdasarkan hukum pascal
3. Menentukan besarnya gaya yang bekerja pada kempa hidrolik
Karakter siswa yang diharapkan
:
-          Rasa ingin tahu
-          Kreatif
Diskripsi karakter
:
Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih dalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajari, dilihat dan didengar.
Tujuan Pembelajaran
:
1)   Setelah demosntrasi dengan menggunakan alat paskal siswa dapat menjelaskan hukum pascal dengan benar
2)   Setelah diskusi siswa dapat menyebutkan contoh alat-alat yang bekerja berdasarkan hukum pascal.
3)   Setelah diskusi siswa dapat mennetukan besar gaya yang bekerja berdasarkan hukum paskal.
Materi Pembelajaran
:
Hukum paskal



Metode                       
:
Demostrasi



Model pembelajaran
:
Iknuiri terbimbing
Sumber belajar           
:
Lingkungan sekolah, buku paket sisiwa (Esis dan Bumi Aksara)



Kegiatan Pembelajaran:
No
Kegiatan
Waktu
A
Pendahuluan:
Motivasi                          : Apa yang terjadi jika alat paskal ini diisi dengan air lalu ti tekan ?
Prasyarat pengetahuan : Mengapa terjadi demikian?
1.Menulis judul / materi pembelajaran
2.Menulis tujuan pembelajaran
5’
B
Kegiatan inti :
Eksplorasi, guru:
1.      Siswa duduk menurut kelompok yang sudah ditentukan sebelumnya (nilai: Bersahabat/kominikatif)
1.      Guru memberikan LKS  pada masing-masing kelompok sesuai dengan tujuan pembelajaran.
2.      Menjelaskan cara mengerjakan LKS (nilai: rasa ingin tahu)
3.      Masing – masing kelompok mendiskusikan LKS guru membimbing siswa (nilai bersahabat).
Elaborasi:
a.       Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi (nilai: menghargai prestasi)
Konfirmasi:
1. Guru memberikan penjelasan jika ada materi yang kurang jelas
2. Guru memberikan soal latihan dan meminta salah seorang siswa untuk menyelesaikan dipapan tulis
50’

Penutup :
Rangkuman
Hukum Pascal
Tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup akan diteruskan kesegala arah dengan sama besar.
Besarnya tekanan yang diteruskan menurut pascal adalah:
F2 = F1. A2/A1
F1 = Gaya pada pengisap kecil (N)
F2 = Gaya pada pengisap besar (N)
A1 = Luas penampang pengisap kecil (m2)
A 2 = Luas penampang pengisap besar (m2)
contoh:
Mesin hidrolik dengan penampang A1 = 20 cm2 dan penampang A2 = 200 cm 2. Jika pada penampang A1 dikerjakan gaya 50 N, tentukan besar gaya yang dihasilkan pada penampang A2!
Diketehui:
                 A1= 20  cm2
                 A2 = 200  cm2
                F1   = 50 N
Ditanya : F2 ……….?
Jawab   : F2 = A2 / A 1 X F1 = 200 / 20 X 50 = 500 N
Alat-alat yang bekerja bedasarkan hukum pascal adalah:

 

20

Refleksi
5’

2.Guru memberikan tes tertulis/ penilaian
a. teknik penilaian     : tes tertulis / subjektif
b. Bentuk instrumen : esai
10’
Kartu  soal
KD
Materi
Indikator
No
soal
Butir soal
Jawaban
Skor
Ranah Kognitif
1
Hukum Pascal
Siswa dapat mendeskripsikan hukum Pascal
Siswa dapat menentukan besar gaya yang di teruskan oleh zat cair dalam ruang tertutup menurut hukum Pascal
Siswa dapat menyebutkan alat-alat yang bekerja berdasarkan hukum Pascal
1
2
3
Jelaskan hukum Pascal!

 Sebutkan 2 jenis alat yang bekerja berdasarkan hukum pascal!


C1
Mengetahui,
Bukit Intan Makmu, 27 Pebruari 2012
Kepala Sekolah
Guru mata Pelajaran IPA






BASHORI, A.MaPd
YUSTINI, S.Pd
19621108199231003
196204141983022002


LEMBAR KERJA SISWA (LKS)
Nama         :
Kelas          :
                          Judul          : Hukum Paschal
Tujuan        :
Mengetahui pengaruh tekanan pada zat cair melalui hukum paschal.
Alat dan bahan:
1.Sebuah ruas bamboo atau pipa paralon bergaris tengah 3 – 4 cm.
2. Bor kecil
3. Pengisap atau klep terbuat dari kain basah
Cara Kerja:
1.    Lubangi ujung dekat bamboo dengan bor kecil dan buatlah enam lubagng mengelilingi bamboo.










2.    Pada ujung yang lain masukkan pengisap atau klep (bamboo ini berfungsi seperti pompa).
3.    Masukkan ujung pompa yang berlubang kedalam air, lalu tarik pengisap keluar sehingga air masuk kedalam bambu.
4.    Angkatlah pompa itu, kemudian tekanlah pengisap dengan cepat.
5.    Amati pancaran air dari setiap lubang. Samakah panjang pancaran air dari lubang tersebut? Mangapa demikian?
6.    Buatlah kesimpulanmu! 
7.    Amatilah gambar dibawah ini! Jelaskan prinsip kerjanya!
 
















































































































































































































RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN   4
Nama Sekolah                         : SMP Negeri 7 Kunto Darussalam
Mata Pelajaran                        : IPA
Kelas/ semester                       : VIII
Standar Kompetensi                 :5.  Memahami pranan usaha, gaya, dan energ dalam kehidupan sehari – hari.
Kompetensi Dasar                     : 5.5 Menyelidiki tekanan pada benda padat, cair dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Waktu                                     : 2 x 40 menit
Indikator
:
1.     Mendeskripsikan hukum bejana berhubungan
2.     Menyebutkan alat-alat yang bekerja berdasarkan hukum bejana berhubungan
3.     Menentukan besar masa jenis zat cair yang ada pada bejana berhubungan
Karakter siswa yang diharapkan
:
-          Rasa ingin tahu
-          Kreatif
Diskripsi karakter
:
Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih dalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajari, dilihat dan didengar.
Tujuan Pembelajaran
:
1.Mendeskripsikan hukum bejana berhubungan
2. Menyebutkan alat-alatyang bekerja berdasarkan hukum bejana berhubungan
3. Menentukan besarnya masajenis zat cair pada bejana berhubungan
Materi Pembelajaran
:
Hukum bejana berhubungan



Metode                       
:
Demostrasi



Model pembelajaran
:
Iknuiri terbimbing
Sumber belajar           
:
Lingkungan sekolah, buku paket sisiwa (Esis dan Bumi Aksara)
Kegiatan Pembelajaran:
No
Kegiatan
Waktu
A
Pendahuluan:
Motivasi                          : Jika bejana berhubungan ini di isi dengan air apakah tinggi air didalamnya sama tinggi?
Prasyarat pengetahuan : Mengapa terjadi demikian?
1.Menulis judul / materi pembelajaran
2.Menulis tujuan pembelajaran
5’
B
Kegiatan inti :
Eksplorasi, guru:
1        Siswa duduk menurut kelompok yang sudah ditentukan sebelumnya (nilai: Bersahabat/kominikatif)
2        Guru memberikan LKS  pada masing-masing kelompok sesuai dengan tujuan pembelajaran.
3        Menjelaskan cara mengerjakan LKS (nilai: rasa ingin tahu)
4        Masing – masing kelompok mendiskusikan LKS guru membimbing siswa (nilai bersahabat).
Elaborasi:
a.       Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi (nilai: menghargai prestasi)
Konfirmasi:
1. Guru memberikan penjelasan jika ada materi yang kurang jelas
2. Guru memberikan soal latihan dan meminta salah seorang siswa untuk menyelesaikan dipapan tulis
50’

Penutup :
Rangkuman
Bejana berhubungan
Apabila bejana berhubungan diisi zat cair yang sama, dalam keadaan seimbang permukaan zat cair pada setiap bejana terletak pada satu bidang datar.
Hukum bejana berhubungan tidak berlaku:
1.      bagi bejana yang berupa pipa kapiler.
2.      Diisi dengan zat cair yang berbeda
3.      Salah satu pipa bejana ditutup
4.      Bejana ditutup / digoyang-goyang.
Pada bejana berhubungan berlaku Rumus:
P2 = h1 / h2 X P1 atau P2.g. h2 = P1. g. h1
20

Refleksi
5’

2.Guru memberikan tes tertulis/ penilaian
a. teknik penilaian     : tes tertulis / subjektif
b. Bentuk instrumen : esai
10’
Kartu  soal
KD
Materi
Indikator
No
soal
Butir soal
Jawaban
Skor
Ranah Kognitif

Bejana berhubungan
Siswa dapat menybutkan hukum bejana berhubungan
Siswa dapat menyebutkan contoh alat yang bekerja berdasarkan konsep bejanya berhubungan
1
2
Sebutkan hukum bejana berhubungan!
Sebutkan 2 jenis alat yang bekerja berdasarkan konsep bejana berhubungan

1
C 1
Mengetahui,
Bukit Intan Makmu, 27 Pebruari 2012
Kepala Sekolah
Guru mata Pelajaran IPA






BASHORI, A.MaPd
YUSTINI, S.Pd
19621108199231003
196204141983022002


LEBAR KERJA SISWA
Nama Siswa                :
Kelas/semester                       :
Judul                            : Bejana berhubungan
Tujuan                         : Mengamati bentuk permukaan air pada bejana berhubungan
Alat/bahan                  :
1.      Bejana berhubungan
2.      Ceret
3.      Slang plastik dengan diameter 0,5 cm
Cara kerja:
1.    Isilah air pada bejana berhubungan
2.    Amati bentuk permukaan air dalam bejana jika
Bejana dimiringkan!
3.    Isilah slang plastik, ceret dan tabung akua dengan air
seperti gambar dibawah ini! Amati bentuk permukaan air!
 

4.      Buatlah kesimpulanmu!
5.      Sebutkan hukum bejana berhubungan!
6.       Sebutkan penerapan konsep bejana berhubungan dalam kehidupan sehari-hari!




RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN   5
Nama Sekolah                         : SMP Negeri 7 Kunto Darussalam
Mata Pelajaran                        : IPA
Kelas/ semester                       : VIII
Standar Kompetensi                 :5.  Memahami pranan usaha, gaya, dan energ dalam kehidupan sehari – hari.
Kompetensi Dasar                     : 5.5 Menyelidiki tekanan pada benda padat, cair dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Waktu                                     : 2 x 40 menit
Indikator
:
1.Mendeskripsikan hukun Archimedes
2. Menentukan gaya keatas pada benda yang dicelupkan kedalam zat cair berdasarkan hukum Archimedes.
Karakter siswa yang diharapkan
:
-          Rasa ingin tahu
-          Kreatif
Diskripsi karakter
:
Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih dalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajari, dilihat dan didengar.
Tujuan Pembelajaran
:
1.Mendeskripsikan hukum bejana Archimedes
2. Menghitung besar gaya keatas dabn besar volum benda yang dicelupkan pada zat cair
Materi Pembelajaran
:
Hukum Archimedes



Metode                       
:
Percobaan



Model pembelajaran
:
Iknuiri terbimbing
Sumber belajar           
:
Lingkungan sekolah, buku paket sisiwa (Esis dan Bumi Aksara)
Kegiatan Pembelajaran:
No
Kegiatan
Waktu
A
Pendahuluan:
Motivasi                          : Mana lebih berat mengangkat batu di dalam air dibandingkan dengan di atas permukaan air?
Prasyarat pengetahuan : Mengapa terjadi demikian?
1.Menulis judul / materi pembelajaran
2.Menulis tujuan pembelajaran
5’
B
Kegiatan inti :
Eksplorasi, guru:
1        Siswa duduk menurut kelompok yang sudah ditentukan sebelumnya (nilai: Bersahabat/kominikatif)
2        Guru memberikan LKS  pada masing-masing kelompok sesuai dengan tujuan pembelajaran.
3        Menjelaskan cara mengerjakan LKS (nilai: rasa ingin tahu)
4        Masing – masing kelompok mendiskusikan LKS guru membimbing siswa (nilai bersahabat).
Elaborasi:
a.       Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi (nilai: menghargai prestasi)
Konfirmasi:
1. Guru memberikan penjelasan jika ada materi yang kurang jelas
2. Guru memberikan soal latihan dan meminta salah seorang siswa untuk menyelesaikan dipapan tulis
50’

Penutup :
Rangkuman
HUKUM ARCHIMEDES
Suatu benda yang dicelupkan kedalam zat cair, sebagian atau seluruhnya akan mengalami gaya keatas yang besarnya sama dengan zat cair yang dipindahkan.
Hukum Archimedes dapat dirumuskan sebagai berikut:
Fa = wb – wa
Fa = VbSzc
Fa = VbPzcg
S = pg
20

Refleksi
5’

2.Guru memberikan tes tertulis/ penilaian
a. teknik penilaian     : tes tertulis / subjektif
b. Bentuk instrumen : esai
10’
Kartu  soal
KD
Materi
Indikator
No
soal
Butir soal
Jawaban
Skor
Ranah Kognitif

Hukum Archimedes
Menentukan besar  volum benda yang tercelup dalam air
1
Berat benada diudara 20 N dan di dalam air 12 N. Jika massa jenis air 1000 Kg/m3 dan  percepatan gravitasi 10 m/s2, tentukanlah !
Volum benda yang tercelup di dalam air
Diketahui:
Wb = 20 N
Pa   = 1000 Kg/m3
Wa  = 12 N
G     = 10 m/S2
Ditanya : V ……….?
Jawab    :
Fa = VbPzcg
Vb =
Vb =
       = 0,0008m3
4
C2
Mengetahui,
Bukit Intan Makmu, 27 Pebruari 2012
Kepala Sekolah
Guru mata Pelajaran IPA






BASHORI, A.MaPd
YUSTINI, S.Pd
19621108199231003
196204141983022002


LEMBAR KERJA SISWA (LKS)
Nama Siswa    :
Kelas                :
Judul                : Gaya Archimedes
Tujuan             : Menyelidiki gaya Archimedes yang menyebabkan batu lebih ringan di dalam air.
Alat dan Bahan           :
1.      Neraca pegas
2.      Dua batu dengan ukuran berbeda
3.      Gelas pancuran
4.      Air
5.      Gelas ukur
Cara Kerja:
1.      Isilah gelas pancuran dengan air sampai pada batas pancuran, yaitu sampai ada air yang keluar melalui pancuran.
2.      Letakkan gelas ukur dibawah gelas pancuran
3.      Timbanglah sebuah batu di udara dengan menggunakan neraca pegas dan catat lah hasilnya.
4.      Masukkan batu yang masih menggantung pada neraca pegas kedalam gelas pancuran
5.      Catatlah hasil yang ditunjukkan oleh skala pada neraca pegas. Samakah hasil pengukuran langkah 3 dan 4? Berapa selisihnya?
6.      Catat juga skala permukaan air yang tumpah pada gelas ukur!
7.      Ulangi langkah 3 sampai 6, tetapi dengan mengguanakan batu yang ukurannya lebih besar.
8.      Buatlah kesimpulanmu! 




RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN   6

Nama Sekolah                         : SMP Negeri 7 Kunto Darussalam
Mata Pelajaran                        : IPA
Kelas/ semester                       : VIII
Standar Kompetensi                 :5.  Memahami pranan usaha, gaya, dan energ dalam kehidupan sehari – hari.
Kompetensi Dasar                     : 5.5 Menyelidiki tekanan pada benda padat, cair dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Waktu                                     : 2 x 40 menit

Indikator



:
1.Membedakan peristiwa tenggelam, melayang dan terapung
2. Menyebutkan 3 jenis alat yang bekerja berdasarkan hukum archimedes
Karakter siswa yang diharapkan
:
-          Rasa ingin tahu
-          Kreatif
Diskripsi karakter
:
Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih dalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajari, dilihat dan didengar.
Tujuan Pembelajaran
:
1.     Setelah percobaan siswa dapat membedakan peristiwa tenggelam, melayang dan terapung dengan benar.
2.     Setelah diskusi siswa dapat menyebutkan 3 jenis alat yang bekerja berdasarkan hukum Archimedes
Materi Pembelajaran
:
Tenggelam, Melayang dan Terapung



Metode                       
:
Percobaan



Model pembelajaran
:
Iknuiri terbimbing
Sumber belajar           
:
Lingkungan sekolah, buku paket sisiwa (Esis dan Bumi Aksara)
Alat dan Bahan
:
1 buah gelas, 1 butir telur ayam, garam dan air

Kegiatan Pembelajaran:
No
Kegiatan
Waktu
A
Pendahuluan:
Motivasi                          : Mana lebih berat mengangkat batu di dalam air dibandingkan dengan di atas permukaan air?
Prasyarat pengetahuan : Mengapa terjadi demikian?
1.Menulis judul / materi pembelajaran
2.Menulis tujuan pembelajaran
5’
B
Kegiatan inti :
Eksplorasi, guru:
1.      Siswa duduk menurut kelompok yang sudah ditentukan sebelumnya (nilai: Bersahabat/kominikatif)
2.      Guru memberikan LKS  pada masing-masing kelompok sesuai dengan tujuan pembelajaran.
3.      Menjelaskan cara mengerjakan LKS (nilai: rasa ingin tahu)
4.      Masing – masing kelompok mendiskusikan LKS guru membimbing siswa (nilai bersahabat).
Elaborasi:
a.       Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi (nilai: menghargai prestasi)

Konfirmasi:
1. Guru memberikan penjelasan jika ada materi yang kurang jelas
2. Guru memberikan soal latihan dan meminta salah seorang siswa untuk menyelesaikan dipapan tulis
50’

Penutup :
Rangkuman
Peristiwa Tenggelam, Melayang dan Terapung

a.Benda tenggelam di dalam zat cair apabila:
Ø  Gaya berat benda lebih besar dari gaya ke atas zat cair pada benda.
Ø  Masa jenis benda lebih besar dari pada massa jenis zat cair.
b.Benda Melayang di dalam zat cair apabila:
Ø     Gaya berat benda sama dengan gaya ke atas zat cair pada benda.
Ø  Masa jenis benda sama dengan pada massa jenis zat cair.
c. Benda Terapung apabila :
Ø  Gaya berat benda sama dengani gaya ke atas zat cair pada benda.
Ø  Masa jenis benda lebih kecil dari pada massa jenis zat cair.



20

Refleksi
5’

2.Guru memberikan tes tertulis/ penilaian
a. teknik penilaian     : tes tertulis / subjektif
b. Bentuk instrumen : esai

10’


Kartu soal
KD
Materi
Indikator
No
soal
Butir soal
Jawaban
Skor
Ranah Kognitif

Tenggelam,
Melayang
Terapung
Siswa dapat membedakan peristiwa tenggelam dan terapung


Siswa dapat menyebutkan 2 jenis alat yang bekerja berdasarkan hukum Archimedes
1






2

Jelaskan perbedaan peristiwa tenggelam dan terapung




Sebutkan 2 jenis alat yang bekerja berdasarkan hukum Archimedes!






a.Pb >Pzc
b.Wb >Wzc


a.Kapal selam
b.Hidrometer


4






2
C2






C 1




Mengetahui,
Bukit Intan Makmu, 27 Pebruari 2012
Kepala Sekolah
Guru mata Pelajaran IPA






BASHORI, A.MaPd
YUSTINI, S.Pd
19621108199231003
196204141983022002






LEMBER KERJA SISWA (LKS)

Nama Siswa        :
Kelas                     :
Judul                     : Tenggelam,Melayang dan Terapung
Tujuan                  : Mengamati peristiwa tenggelam, melayang dan tenggelam
Alat dan Bahan  :
1.       Gelas kimia 1 buah
2.       Telur ayam mentah 1 buah
3.       Air
4.       Garam dapur
5.       Sendok makan

Cara Kerja:
1.       Tuangkan air kedalam gelas kimia dan masukkan telur ayam ! Amati, apa yang terjadi pada telur?
















2.       Masukkan garam sedikit -sedikit sambil diaduk. Amati apakah yang terjadi?



 


 



3.       Tambahkan lagi garam sedikit -sedikit sambil aduk. Amati, apakah yang terjadi pada telur?



 

 



4.       Buatlah kesimpulanmu!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar